Tutorial R : Cara Menggunakan Array di Pemrograman R
Array adalah objek data R yang dapat menyimpan data lebih dari dua dimensi. Misalnya - Jika kita membuat array dimensi (2, 3, 4) maka itu membuat 4 matriks persegi panjang masing-masing dengan 2 baris dan 3 kolom. Array hanya dapat menyimpan tipe data.
Sebuah array dibuat menggunakan fungsi array () . Dibutuhkan vektor sebagai input dan menggunakan nilai dalam parameter redup untuk membuat array.
Contoh
Contoh berikut membuat larik dua matriks 3x3 masing-masing dengan 3 baris dan 3 kolom.
# Create two vectors of different lengths. vector1 <- c(5,9,3) vector2 <- c(10,11,12,13,14,15) # Take these vectors as input to the array. result <- array(c(vector1,vector2),dim = c(3,3,2)) print(result)
Ketika kita menjalankan kode di atas, hasilnya adalah sebagai berikut -
, , 1 [,1] [,2] [,3] [1,] 5 10 13 [2,] 9 11 14 [3,] 3 12 15 , , 2 [,1] [,2] [,3] [1,] 5 10 13 [2,] 9 11 14 [3,] 3 12 15
Penamaan Kolom dan Baris
Kita bisa memberi nama pada baris, kolom dan matriks dalam larik dengan menggunakan parameter nama dimnames .
# Create two vectors of different lengths. vector1 <- c(5,9,3) vector2 <- c(10,11,12,13,14,15) column.names <- c("COL1","COL2","COL3") row.names <- c("ROW1","ROW2","ROW3") matrix.names <- c("Matrix1","Matrix2") # Take these vectors as input to the array. result <- array(c(vector1,vector2),dim = c(3,3,2),dimnames = list(row.names,column.names, matrix.names)) print(result)
Ketika kita menjalankan kode di atas, hasilnya adalah sebagai berikut -
, , Matrix1 COL1 COL2 COL3 ROW1 5 10 13 ROW2 9 11 14 ROW3 3 12 15 , , Matrix2 COL1 COL2 COL3 ROW1 5 10 13 ROW2 9 11 14 ROW3 3 12 15
Mengakses Elemen Array
# Create two vectors of different lengths. vector1 <- c(5,9,3) vector2 <- c(10,11,12,13,14,15) column.names <- c("COL1","COL2","COL3") row.names <- c("ROW1","ROW2","ROW3") matrix.names <- c("Matrix1","Matrix2") # Take these vectors as input to the array. result <- array(c(vector1,vector2),dim = c(3,3,2),dimnames = list(row.names, column.names, matrix.names)) # Print the third row of the second matrix of the array. print(result[3,,2]) # Print the element in the 1st row and 3rd column of the 1st matrix. print(result[1,3,1]) # Print the 2nd Matrix. print(result[,,2])
Ketika kita menjalankan kode di atas, hasilnya adalah sebagai berikut -
COL1 COL2 COL3 3 12 15 [1] 13 COL1 COL2 COL3 ROW1 5 10 13 ROW2 9 11 14 ROW3 3 12 15
Memanipulasi Elemen Array
Karena array terdiri dari matriks dalam beberapa dimensi, operasi pada elemen array dilakukan dengan mengakses elemen matriks.
# Create two vectors of different lengths. vector1 <- c(5,9,3) vector2 <- c(10,11,12,13,14,15) # Take these vectors as input to the array. array1 <- array(c(vector1,vector2),dim = c(3,3,2)) # Create two vectors of different lengths. vector3 <- c(9,1,0) vector4 <- c(6,0,11,3,14,1,2,6,9) array2 <- array(c(vector1,vector2),dim = c(3,3,2)) # create matrices from these arrays. matrix1 <- array1[,,2] matrix2 <- array2[,,2] # Add the matrices. result <- matrix1+matrix2 print(result)
Ketika kita menjalankan kode di atas, hasilnya adalah sebagai berikut -
[,1] [,2] [,3] [1,] 10 20 26 [2,] 18 22 28 [3,] 6 24 30
Perhitungan Di Seluruh Elemen Array
Kita bisa melakukan perhitungan di seluruh elemen dalam array menggunakan fungsi apply () .
Sintaksis
apply(x, margin, fun)
Berikut adalah deskripsi parameter yang digunakan -
x adalah sebuah larik.
margin adalah nama kumpulan data yang digunakan.
fun adalah fungsi yang akan diterapkan di seluruh elemen array.
Contoh
Kami menggunakan fungsi apply () di bawah ini untuk menghitung jumlah elemen dalam baris array di semua matriks.
# Create two vectors of different lengths. vector1 <- c(5,9,3) vector2 <- c(10,11,12,13,14,15) # Take these vectors as input to the array. new.array <- array(c(vector1,vector2),dim = c(3,3,2)) print(new.array) # Use apply to calculate the sum of the rows across all the matrices. result <- apply(new.array, c(1), sum) print(result)
Ketika kita menjalankan kode di atas, hasilnya adalah sebagai berikut -
, , 1 [,1] [,2] [,3] [1,] 5 10 13 [2,] 9 11 14 [3,] 3 12 15 , , 2 [,1] [,2] [,3] [1,] 5 10 13 [2,] 9 11 14 [3,] 3 12 15 [1] 56 68 60
Post a Comment for "Tutorial R : Cara Menggunakan Array di Pemrograman R"